Saturday 30 June 2012

Bukti kebesaran Allah pada tulang ekor

"Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat" ( HR. Al Bukhari , Nomor : 4935 )

 
Belasan abad lamanya, hadits tersebut menjadi hal yang gaib yang tidak mungkin bisa dijelaskan dengan logika. Seiring berjalannya waktu beberapa penelitian ilmiah mampu menjelaskan kebenaran hadits tersebut dikemudian hari.

"Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: "Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?" Katakanlah: "Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk" (QS. Yasin : 78-79).

Adalah Han Spemann, Ilmuwan Jerman yang berhasil mendapatkan hadiah nobel bidang kedokteran pada tahun 1935. Dalam penelitiannya ia dapat membuktikan bahwa asal mula kehidupan adalah tulang ekor. Darinyalah makhluk hidup bermula. Dalam penelitiannya ia memotong tulang ekor dari sejumlah hewan melata, lalu mengimplantasikan ke dalam embrio Organizer atau pengorganisir pertama.

Pada saat sperma membuahi ovum (sel telur), maka pembentukan janin dimulai. Ketika ovum telah terbuahi (zigot), ia terbelah menjadi dua sel dan terus berkembang biak. Sehingga terbentuklah embryonic disk (lempengan embrio) yang memiliki dua lapisan.

Pertama, External Epiblast yang terdiri dari cytotrophoblasts, berfungsi menyuplai makanan embrio pada dinding uterus, dan menyalurkan nutrisi dari darah dan cairan kelenjar pada dinding uterus.
Sedangkan lapisan kedua, Internal Hypoblast yang telah ada sejak pembentukan janin pertama kalinya. Pada hari ke-15, lapisan sederhana muncul pada bagian belakang embrio dengan bagian belakang yang disebut primitive node (gumpalan sederhana).

Dari sinilah beberapa unsure dan jaringan, seperti ectoderm, mesoderm, dan endoderm terbentuk.
- Ectoderm, membentuk kulit dan sistem syaraf pusat.
- Mesoderm, membentuk otot halus sistim digestive (pencernaan), otot skeletal (kerangka), sistem sirkulasi, jantung, tulang pada bagian kelamin, dan sistem urine (selain kandung kemih), jaringan subcutaneous, sistem limpa, limpa dan kulit luar.
- Sedangkan, Endoderm, membentuk lapisan pada sistim digestive, sistem pernafasan, organ-orang yang berhubungan dengan sistem digestive (seperti hati dan pancreas), kandung kemih, kelenjar thyroid (gondok), dan saluran pendengaran. Gumpalan sederhana inilah yang mereka sebut sebagai TULANG EKOR.

Pada penelitian lain, Han mencoba menghancurkan tulang ekor tersebut. Ia menumbuknya dan merebusnya dengan suhu panas yang tinggi dan dalam waktu yang sangat lama. Setelah menjadi serpihan halus, ia mencoba mengimplantasikan tulang itu pada janin lain yang masih dalam tahap permulaan embrio. Hasilnya, tulang ekor itu tetap tumbuh dan membentuk janin sekunder pada guest body (organ tamu). Meskipun telah ditumbuk dan dipanaskan sedemikian rupa, tulang ini tidak 'hancur'.

Dr. Othman al Djilani dan Syaikh Abdul Majid juga melakukan penelitian serupa. Pada bulan Ramadhan 1423 H, mereka berdua memanggang tulang ekor dengan suhu tinggi selama 10 menit. Tulang pun berubah, menjadi hitam pekat. Kemudian, keduanya membawa tulang itu ke al Olaki Laboratory, Sana'a, Yaman, untuk dianalisis. Setelah diteliti oleh Dr. al Olaki, profesor bidang histology dan pathologi di Sana'a University, ditemukanlah bahwa sel-sel pada jaringan tulang ekor tidak terpengaruh. Bahkan sel-sel itu dapat bertahan walau dilakukan pembakaran lebih lama.

Lebih dari itu berdasarkan penelitian mutakhir, sebagaimana yang disampaikan oleh Jamil Zaini, Trainer Asia Tenggara Kubik Jakarta ketika mengisi acara buka puasa bersama di al Azhar-Solo Baru dengan tajuk, "Inspiring Day; Inspiring The Spirit of Life", tulang ekor ini merekam semua perbuatan anak Adam, dari sejak lahir hingga meninggal dunia. Ia merekam semua perbuatan baik-buruk mereka. Dan perbuatan mereka ini akan berpengaruh pada kondisi tulang ekornya. Putih bersih atau hitam kotor. Semakin banyak energy positif atau kebaikan seseorang maka semakin bersih tulang ekornya, dan semakin banyak energy negative atau keburukan seseorang maka semakin hitamlah tulang ekornya.

Dari sinilah, balasan pada hari kiamat kelak tidak akan pernah tertukar. Dari tulang ekor inilah, manusia akan kembali dicipta, dan mereka akan diberi balasan sesuai dengan kadar amal-amal mereka. Ajaibnya, ini semua sudah disabdakan oleh Nabi berpuluh abad yang lalu.

"Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat." (HR. al Bukhari, nomor 4935).
Hadits senada juga diriwayatkan oleh Imam Muslim (nomor 2955),

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Shallallâhu alaihi wa sallam bersabda, "Seluruh bagian tubuh anak Adam akan (hancur) dimakan tanah kecuali tulang ekor, darinya tubuh diciptakan dan dengannya dirakit kembali."

Dari petunjuk hadist di atas, Ilmuwan muslim pada paruh kedua abad ke-20 telah mendasarkan pemahaman mereka mengenai kemukjizatan hadis tentang tulang ekor ini pada kaidah pengetahuan yang paling dasar, yaitu "Tulang ekor merupakan bagian pertama yang tumbuh dari janin, biasa disebut dengan primitive streak, yaitu bagian utama yang terbentuk pada minggu ketiga".

"Akan Kami tunjukkan kepada mereka ayat-ayat (tanda-tanda kekuasaan) Kami pada alam dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelas bagi mereka bahwa Al-Quran itu benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu?" (Fushshilat: 53)

Wallahu alam bish showab..

sumber : arrahmah

Friday 29 June 2012

Kopi Suguhan Pak Kiai

SEROMBONGAN cendekiawan dan ulama muda datang mengunjungi Kiai Sepuh di sebuah pesantren kecil di desa. Meskipun dari pesantren kecil dan di desa pula, Kiai Sepuh ini kerap sekali menerima tamu dari berbagai kalangan untuk berbagai urusan. Kiai Sepuh ini terkenal dengan kemampuannya menyelesaikan berbagai persoalan yang rumit dengan caranya yang khas – sederhana dan agak mbanyol (ngelawak). Seperti biasa Pak Kiai akan mendengarkan dahulu masalah para tamunya, baru kemudian memberikan solusinya.


Maka satu demi satu rombongan cendekiawan dan ulama muda tersebut mengutarakan problemnya masing masing. Ada yang mengeluhkan problem dakwahnya yang mengalami hambatan di sana-sini karena kekurangan dana, ada yang mengeluhkan problem keluarganya, ada yang mengeluhkan hedonism masyarakat yang berpikiran serba materi, ada yang mengeluhkan kondisi umat yang semakin jauh dari tuntunan agamanya dlsb.

Setelah semua tamunya berkesempatan menyampaikan uneg-uneg mereka, Pak Kiai minta ijin tamunya untuk mengambilkan kopi di belakang – saking sederhananya Pak Kiai ini sampai tidak memiliki pembantu. Tidak lama kemudian Pak Kiai datang dengan membawa teko panas berisi kopi, didampingi istrinya yang membawakan sejumlah cangkir.

Karena kesederhaannya pula di antara cangkir-cangkir tersebut tidak ada yang sama bentuk, model maupun ukurannya. Menyadari akan adanya rasa penasaran para tamunya, Pak Kiai-pun menjelaskan : “Anu, itu cangkir-cangkir yang ditinggalkan para santri yang sudah lulus dan keluar dari pesantren ini…”. Kemudian dia menyilahkan tamunya : “Silahkan ambil sendiri kopinya…”. 

Setengah berebut, para tamunya memilih cangkir-cangkir yang paling baik untuk mengambil kopinya. Jumlah cangkir memang cukup dan semuanya mendapatkan cangkirnya, tetapi tentu saja yang duluan yang mendapatkan cangkir yang paling bagus.

Sambil memperhatikan tamunya menikmati kopi dari beraneka ragam cangkir, Pak Kiai –pun siap memberikan satu solusi untuk seluruh keluhan dan masalah yang disampaikan oleh tamu-tamu tersebut.

“Dari apa yang saya dengarkan tadi, dan dari cangkir-cangkir kopi yang kalian pegang – masalah kalian sebenarnya sederhana”. Dia melanjutkan : “Selama ini terasa rumit, karena kalian fokus pada cangkirnya bukan pada kopinya”. “Yang kalian butuhkan kopi karena yang meredakan dahaga adalah kopi – sedangkan cangkir hanyalah alat untuk bisa minum kopi”. “Bila kalian terlalu fokus pada alat, kalian tidak akan sampai pada tujuan….”

“Sekarang fokuslah pada kopi kalian, maka cangkir yang berwarna-warni beraneka bentuk tidak akan mengganggu kenikmatan kopi kalian…!”

Lalu Pak Kiai membacakan surat Ad Dzariyat – ayat 56 “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.

Lalu beliau menutup nasihat pada para tamunya : “Selama kalian tidak kehilangan fokus pada tujuan hidup kalian yaitu menyembah kepadaNya, selama kalian hanya mengajak masyarakat kalian untuk menyembah kepadaNya, insyaallah kalian tidak akan terganggu oleh aneka persoalan, kepentingan, golongan, pemikiran, partai dan sejenisnya.”

Para tetamu hanya manggut-manggut sambil menginstrospeksi diri, mereka mengurai permasalahan mereka masing-masing di dalam hati. Dalam hati pula sebagian mereka berkata: “Jadi selama ini kita berebutan cangkir, sampai melupakan kopinya sendiri.”

Kita ini sesungguhnya seperti para tetamu Pak Kiai tersebut, kita terlalu fokus pada cangkir sehingga malah tidak bisa menikmati kopinya. Pekerjaan kita, usaha kita, komunitas kita dan bahkan juga keluarga kita sesungguhnya hanya cangkir berbagai bentuk tadi. Kopinya adalah tugas kita untuk hanya beribadat kepada Nya.

Boleh saja membagus-baguskan cangkir tetapi tetap harus dalam rangka untuk dipakai menikmati kopi. Semangat membaguskan cangkir tidak boleh melalaikan kita sampai lupa tidak mengisinya dengan kopi. Cangkir-cangkir tersebut juga bukan pajangan, yang dinikmati keindahannya tetapi tidak digunakan untuk fungsi yang seharusnya – yaitu minum kopi.

Sekarang waktunya untuk belajar menikmati rasa ‘kopi’ itu, keindahan cangkir bisa menambah kenikmatannya – tetapi jangan melalaikannya. InsyaAllah.*

sumber : hidayatullah

Wednesday 27 June 2012

Antara FPI, Olga Syahputra serta Ratna Sarumpaet terkait pernyataan Olga mengenai yang menyebut "ASSALAMU 'ALAIKUM" sebagai UCAPAN PENGEMIS

Jakarta – FPI: Ucapan SALAM adalah salah satu syiar dalam Islam yang paling populer. Baginda Nabi Muhammad SAW, telah memerintahkan kepada setiap MUSLIM untuk menyebarkan syiar ini. Karena mengucapkan SALAM kepada sesama muslim dapat menjalin persaudaraan dan kasih sayang. Mengucapkan salam berarti mereka saling menghormati dan mendoakan agar mereka mendapat keselamatan baik di dunia maupun di akhirat.


Disinggung dalam Al-Quran, maksud Firman Allah: “Apabila kamu diberi penghormatan dengan salam penghormatan maka balas-lah dengan yang lebih baik atau balas-lah dengan yang sebanding. Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu.” [An Nisa’ : 86]

Perlu diketahui, bahwa kedudukan ucapan “ASSALAMU ALAIKUM” berbeda dengan ucapan selamat lainnya seperti: Selamat Pagi, Selamat Petang, Selamat Tinggal dan sebagainya. Perbedaan itu karena kedudukan ucapan “ASSALAMU ALAIKUM” dalam agama Islam merupakan INDENTITAS SEORANG MUSLIM. 

Dalam sejumlah hadits shahih, Nabi Muhammad SAW, mengajarkan bagaimana seharusnya seorang muslim mengucapkan dan menjawab salam, yaitu dengan mengucapkan ‘ASALAMU ALAIKUM’ dan wajib menjawab ‘WA ALAIKUM SALAM’. Jelas sekali terlihat bahwa, di dalam Islam, ucapan ‘ASSALAMU’ALAIKUM’ adalah sebuah IDENTITAS yang menunjukkan bahwa pengucapnya adalah seorang muslim.


Baginda Nabi Muhammad SAW, bersabda, maksud Hadits: “HAK muslim pada muslim yang lain ada enam”, Lalu ada yang bertanya, ”Apa saja keenam hal itu?” Lantas beliau SAW, bersabda, maksud Hadits: Apabila engkau bertemu, ucapkanlah salam padanya. Apabila engkau diundang, penuhilah undangannya……. Dst, (Hadits Riwayat Muslim).

Oleh karena itu, pernyataan Olga Syahputra yang menyebut "ASSALAMU 'ALAIKUM" sebagai UCAPAN PENGEMIS adalah PELECEHAN dan PENISTAAN AGAMA yang telah menyakiti umat Islam, karena Olga telah melakukan penghinaan terhadap ajaran Islam terkait ucapan salam tersebut.
Ketua DPD FPI DKI Habib Salim Bin Umar Al Attas (Habib Selon) mengatakan, apa latar belakang Olga mengucapkan kata-kata penghinaan tersebut. Apakah dia mengatakan hal itu dengan sengaja, atau mungkin juga hanya karena faktor ketidaktahuan saja.

Hingga saat ini tidak ada pernyataan resmi dari Olga untuk BERTAUBAT dan meminta MAAF kepada umat Islam. Karena hal ini merupakan persoalan besar yang dilakukan Olga di hadapan publik, maka Front Pembela Islam (FPI), meminta Olga harus menyatakan TAUBAT dan meminta MAAF kepada umat Islam secara resmi dan terbuka di hadapan publik.


Apabila Olga tidak meminta MAAF secara terbuka kepada umat Islam, maka berarti ada unsur kesengajaan dalam ucapannya itu. Kalau itu yang terjadi maka ucapan Olga tersebut bisa dikategorikan sebagai PENODAAN AGAMA yang merupakan suatu Tindak Pidana. Dalam hal ini FPI akan mengajukan tuntutan hukum sesuai dengan ketentuan Undang-Undang tentang Penodaan Agama.

Solusi atas persoalan ini sebetulnya sangat sederhana. Yaitu, kalau Olga merasa bersalah karena tidak sengaja (tidak mengerti tentang kedudukan ucapan ‘ASSALAMU ALAIKUM’), maka silahkan meminta maaf secara terbuka kepada umat Islam, dan selesailah masalah.
 
Namun, solusi masalah yang sebetulnya sederhana itu menjadi meluas kemana-mana tatkala seorang aktifis liberal Ratna Sarumpaet melakukan intervensi ke dalam hal yang bukan urusannya, dan memfitnah Ketua DPD FPI DKI Habib Salim  Al Attas (Habib Selon) dan FPI melalui media massa.

Dibawah ini adalah salah satu berita fitnah terhadap FPI yang disebarkan oleh aktifis liberal SEPILIS Ratna Sarumpaet sbb:

Ratna Sarumpaet: FPI Ancam Olga, Demi Raih Keuntungan
itoday - Upaya Front Pembela Islam (FPI) yang mengancam komedian Olga Syahputra, lebih kepada kepentingan tertentu, salah satunya urusan materi.

Komentar itu disampaikan pengamat budaya Ratna Sarumpaet kepada itoday (25/6) menyikapi ancaman FPI terhadap Olga Syahputra yang dianggap melecehkan Islam. Olga dalam banyolannya menyebut salam 'Assalammu Alaikum' sebagai ucapan pengemis.

"FPI di belakang meja selalu ada kepentingan. Kalau saya ngomong begini dibilang fitnah. Saya bergaul dengan orang-orang yang telah diperlakukan tidak manusiawi oleh FPI. Kita punya sejuta alasan untuk membubarkan FPI. FPI kerjanya hanya bikin gara-gara. Polisi kelihatan bodoh, presiden juga kelihatan bodoh, semua bodoh gara-gara FPI," tegas Ratna.

Menurut Ratna, masalah Olga hanya masalah kesalahan teknis. "Saya yakin Olga tidak ada niat melecehkan. Saya kenal Olga. Olga tidak punya kepentingan. Saya anggap Olga tidak salah, dia tidak mungkin melecehkan Islam. Menyatakan salam seperti pengemis, kalau tidak dilihat dari konteksnya, akan jadi sensitif. Mari berlapang dada saja, ini hanya kesalahan teknis," tegas Ratna.
Ratna juga mengingatkan agar Olga hati-hati jika berkaitan dengan agama, apalagi salam 'Assalammu  Alaikum'. Persoalan agama memang sensitif. Semua pihak bisa mencari-cari kesalahan dengan mudah karena sensitifnya agama.

"Buat saya, tugas KPI itu apa sih? Saya tidak ngerti, apakah jika Olga salah langsung ditabok? Rakyat harus dididik melihat konteks. Di satu pihak, saya minta warga yang memprotes untuk melihat konteks dan jangan menghakimi," kata Ratna.

Lebih jauh Ratna juga meminta agar semua pihak berhati-hati karena masalah agama sering dipakai pihak-pihak tertentu untuk mengadudomba.
Secara khusus, Ratna juga mengecam sikap reaksioner Ketua FPI DKI Jakarta Habib Selon. "Selon kalau ngomong tidak pernah mikir. Selon merasa dirinya tokoh, tetapi sebagai tokoh tidak melihat persoalan secara dewasa. Ini orang selalu memanas-manasi kelompoknya saja. Kalau FPI mau membawa kasus ini ke masalah hukum, silahkan saja," pungkas Ratna. (*)
--------------------------------------------------------------------------
Tuduhan Ratna Sarumpaet yang mengatakan bahwa FPI punya KEPENTINGAN MATERI dalam kasus Olga adalah FITNAH KEJI terhadap ormas FPI. Oleh karenanya, FPI akan membawa tudingan tak berdasar yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet tersebut ke ranah hukum atas fitnah terhadap FPI  yang sudah disebar-luaskannya lewat media massa.

Menurut Habib Salim Bin Umar Al Attas, selaku Ketua FPI DKI Jakarta terkait tuduhan, bahwa saya selalu memanas-manasi kelompok saya, maka justru Ratna Sarumpaet-lah yang suka memanas-manasi masyarakat dengan menebar kebencian dan melawan pemerintah. Siapa pun tahu bahwa banyak mahasiswa yang ditunggangi oleh Ratna Sarumpaet untuk berdemonstrasi buat kepentingan diri dan kelompoknya. Jadi yang sebetulnya, Ratna Sarumpaet dalam hal ini seperti maling yang berteriak maling.

Dalam ucapan-ucapannya di media massa, Ratna Sarumpaet mengatakan ada SEJUTA alasan untuk membubarkan FPI. Rupanya yang bersangkutan tidak sadar bahwa Habib Salim Selon  pun memiliki SEJUTA SATU alasan untuk menjebloskan Ratna Sarumpaet ke dalam penjara. 

Jawaban Resmi Untuk MEDIA dari Habib Salim (Selon) Alattas :
  1. Pernyataan Olga yang menyebut "ASSALAMU 'ALAIKUM" sebagai ucapan PENGEMIS adalah PENISTAAN AGAMA yang telah menyakiti umat Islam.
  2. Hingga saat ini tidak ada pernyataan resmi dari Olga untuk taubat dan minta maaf. Ini persoalan besar yang dilakukan Olga di hadapan publik, sehingga Olga harus menyatakan taubat dan minta maafnya secara resmi dan terbuka di hadapan publik juga.
  3. PENODAAN AGAMA adalah Tindak Pidana, maka FPI akan memprosesnya secara hukum sesuai dengan ketentuan Undang-Undang.
  4. Soal Tuduhan Ratna Sarumpaet, bahwa FPI punya KEPENTINGAN MATERI dalam kasus Olga adalah FITNAH, sehingga FPI juga akan memproses hukum Ratna Sarumpaet atas fitnah yang sudah disebar-luaskan lewat media Elektronik.
  5. Soal tuduhan bahwa saya selaku Ketua FPI DKI Jakarta selalu memanas-manasi kelompok saya, maka setahu saya justru Ratna Sarumpaet yang suka memanas-manasi masyarakat untuk benci dan melawan pemerintah, dan banyak mahasiswa yang ditunggangi untuk demo buat kepentingannya. Jadi Ratna Sarumpaet ini adalah MALING TERIAK MALING.
  6. Kalau Ratna Sarumpaet mengatakan ada SEJUTA alasan untuk membubarkan FPI, maka saya juga katakan ada SEJUTA SATU alasan untuk jebloskan Ratna Sarumpaet ke penjara.
Jakarta, 06 Sya’ban 1433 H/ 26 Juni 2012 M.
Habib Salim Bin Umar Al Attas/ Habib Selon
(Ketua DPD FPI DKI Jakarta)

NB : Olga Syahputra sudah meminta maaf : http://www.fajar.co.id/read-20120627122457-olga-syahputra-menangis-minta-maaf

sumber : fpi.or.id

Saturday 23 June 2012

Segera, Militer Iran Keluarkan 10 Kapal Tempur Baru

Wakil Panglima Angkatan Laut Republik Islam Iran urusan teknis, Laksamana Madya Abbas Zamini mengkonfirmasikan produksi dan pelengkapan 10 armada kapal tempur baru domestik menyusul produksi kapal perusak Jamaran dan Velayat.


Abbas Zamini dalam wawancaranya dengan Fars News (19/6), menyinggung kemampuan industri angkatan laut negara ini dalam mendesain dan memproduksi berbagai jenis kapal perusak baru dan berbagai jenis kapal pelucur roket dan mengatakan, kapal-kapal perusak baru itu merupakan bagian dalam proyek Moujeh 1 (Gelombang 1) dan dalam proyek Moujeh 2 (Gelombang 2) kapal perusak Velayat tengah diproduksi di kompleks indukstri  maritim Syahid  Tamjidi di Bandar Anzali yang prosesnya telah mencapai 70 persen.

Lebih lanjut Zamini mengataan, "Selain itu, tengah diproduksi pula berbagai kapal perusak baru tipe Mouj dan Sina yang masuk dalam proyek Moujeh 3 dan 4."
 
Kapal perusak berikutnya adalah Sahand yang akan diproduksi dalam proyek Moujeh 5 yang menurut rencana akan diselesaikan hingga tahun ini.
 
Zamini juga menyinggung produksi berbagai kapal perusak tipe Sina dalam proyek Moujeh 1, 2, dan 3, yang sedang dalam proses dan menurut rencana akan diproduksi kapal Peykan, Joushan, Darafsh. 
 
Kapal perusak tipe Sina 4, 5, 6, dan tujuh sedang dalam tahap desain dan persiapan produksi.
 
Di akhir pernyataannya, Zamini mengatakan, kapal perusak Sahand dan Sina 7  akan selesai diproduksi hingga akhir tahun ini.
 
sumber : irib

Monday 18 June 2012

Kisah algojo pancung Arab Saudi "Saad Al-Beshi", dengan pedang seharga Rp 46 juta rata-rata memenggal tujuh kepala sehari

Dan Kami tetapkan atas mereka di dalamnya (Taurat) bahwa jiwa dibalas dengan jiwa, mata dengan mata, hidung dengan hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi, dan luka luka pun ada Qisasnya. Barangsiapa yang melepaskan hak Qisas, maka melepaskan hak itu jadi penebus dosa baginya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka adalah orang-orang yang zalim." [Al Maa-idah:45]

Dalam kasus pembunuhan, hukum qisas memberikan hak kepada keluarga korban untuk meminta hukuman mati kepada pembunuh. Dan menurut hukum Islam pula, hukum Qisas dianggap gugur selama korban dan keluarga atau walinya memaafkan si pelaku.

Meski demikian dikatakan Al Qur'an bila hak Qisas dilepaskan oleh korban maka itu menjadi penebus dosa bagi mereka. Keluarga korban dapat memaafkan pembunuh dan meminta penebus dalam bentuk materi.

Hukuman Qishas pernah menjadi buah bibir di Indonesia seiring berita seorang tenaga kerja berasal dari Indonesia yang menjalani satu di antara bentuk hukuman dalam Islam, karena dikabarkan terbukti membunuh ibu majikannya. Secara luas, publik sudah banyak mengetahui bentuk Qishas.

Adalah Muhammad Saad al-Beshi, algojo atau 'pemenggal Kepala' ternama. Diantara dua pemancung Saudi lainnya; Ahmad Rezkallah dan Abdallah Al-Bishi, Muhammad Saad al-Beshi adalah yang paling terkenal di Arab Saudi. Beberapa waktu lalu Kepada Arab News, Ia pernah bercerita tentang kehidupannya yang diklaim seperti kehidupan orang kebanyakan. Orang tidak takut dengan profesinya sebagai seorang penjagal.
''Di negara ini, kami memiliki masyarakat yang memahami hukum Tuhan, Tidak ada yang takut terhadap saya. Saya memiliki kehidupan normal seperti orang-orang lain. Tidak ada yang aneh dalam kehidupan sosial saya,'' katanya.

Muhammad Saad Al-Beshi memulai kariernya di penjara di Taif. Kerjanya adalah memborgol dan menutup mata terpidana sebelum menjalani eksekusi pancung.

''Karena latar belakang tersebut, saya mengembangkan semangat saya untuk menjadi algojo,'' katanya.

Ketika ada lowongan, Muhammad Saad Al-Beshi melamar dan langsung diterima. Tugas pertamanya pada 1998 di Jeddah.

''Terpidana diikat dan ditutup matanya. Dengan satu ayunan pedang, saya menebas kepalanya. Kepala menggelinding beberapa meter,'' ceritanya.

Muhammad Saad Al-Beshi mengaku sempat gemetar ketika pertama kali menjalani tugas tersebut. Namun Muhammad Saad Al-Beshi, yang biasa memancung tujuh kepala sehari, kini tenang tiap kali menuntaskan tugasnya memancung kepala terpidana.

''Saya tenang menjalankan tugas ini karena saya melakukan tugas Tuhan,'' katanya.

''Bagi saya, tidak masalah harus memancung berapa kepala. Selama itu merupakan tugas Tuhan, jumlah tidak menjadi masalah.''

Meski tugasnya memancung kepala orang, Muhammad Saad Al-Beshi mengaku tetap menghormati keluarga korban yang dipancungnya.

Seperti diberitakan Arab News, Muhammad Saad Al-Beshi memiliki tradisi tiap kali akan memancung seorang terpidana. Dia akan mengunjungi keluarga korban untuk meminta maaf karena dia besok akan memancung anggota keluarga mereka.

''Saya selalu berdoa kepada Tuhan agar narapidana mendapat harapan baru. Saya selalu menjaga harapan tersebut tetap hidup,'' katanya.
Pedang Seharga Rp 46 Juta
Muhammad Saad Al-Beshi tidak bersedia membeberkan gaji sebagai algojo karena itu merupakan kesepakatan dengan pemerintah Arab Saudi. Namun, menurut Muhammad Saad Al-Beshi, gaji bukan hal penting bagi dirinya.


Namun demikian, Muhammad Saad Al-Beshi setidaknya mendapat hadiah pedang dari pemerintah yang nilai terbilang cukup mahal. Dia menyebutkan harga pedangnya sekitar 20 ribu riyal (Rp 46 juta).

''Pedang ini adalah pemberian dari pemerintah. Saya rajin merawat dan mengasahnya. Saya selalu memastikan tidak ada noda darah yang tertinggal di pedang,'' kata Muhammad Saad Al-Beshi seperti dikutip Arab News.

''Pedang ini sangat tajam. Orang-orang merasa terheran-heran betapa cepatnya pedang ini memisahkan kepala dari badan.''

Banyak orang menyaksikan saat Muhammad Saad Al-Beshi menjalankan tugasnya.

''Ada yang takut ketika melihat eksekusi. Saya tidak tahu kenapa mereka datang dan melihatnya jika merasa mual ketika menyaksikannya. Saya? Saya tetap bisa tidur nyenyak,'' ujarnya.



Tak tega memenggal Korban Wanita

Muhammad Saad Al-Beshi sebenarnya tidak tega ketika harus mengeksekusi pancung terhadap korban wanita. Namun, dia harus kuat menjalankan tugas eksekusi tersebut karena eksekusi pancung adalah tugas dari Tuhan.

Muhammad Saad Al-Beshi mengeksekusi beberapa wanita tanpa keragu-raguan. 

''Meskipun, faktanya adalah saya benci melakukan kekerasan terhadap wanita,'' kata Muhammad Saad Al-Beshi seperti dikutip Arab News. 

Muhammad Saad Al-Beshi mengaku tidak ada perbedaan antara memancung pria atau perempuan. Perbedaannya hanya eksekusi pemancungan wanita mesti menggunakan hijab. 

''Tidak ada yang boleh mendekat ketika waktu eksekusi akan dilaksanakan,'' tuturnya.

Dia biasanya mendapat pilihan senjata saat mengeksekusi wanita. 

''Ini tergantung pada apa yang mereka minta untuk saya gunakan. Mereka terkandang meminta saya untuk menggunakan pedang dan terkadang senjata. Tapi, kebanyakan saya mengeksekusi dengan menggunakan pedang,'' ujar Saad.


Pesan Terakhir Korban
Saad Al-Beshi mengaku kebanyakan korban biasanya sudah pasrah ketika akan menjalani eksekusi pemancungan. Tapi, mereka tetap berharap pengampunan di detik-detik terakhir.

Namun, percakapan terakhir antara Muhammad Sa’ad Al-Beshi dan korban di tempat eksekusi pemancungan adalah dia memerintahkan kepada korban untuk mengucapkan kalimah syahadat.

“Hati dan pikiran mereka diambil dengan mengucapkan syahadat. Ketika mereka menuju tempat eksekusi, kekuatan mereka semakin melemah. Saya kemudian membacakan perintah eksekusi lalu memberi aba-aba untuk memulai eksekusi,” Ujar Saad.

''Saya selalu memiliki harapan hingga detik-detik terakhir pemancungan,'' katanya.

Kendati demikian, Saad selalu berdoa kepada Allah (swt) agar narapidana yang akan dia penggal mendapat harapan, yakni agar pelaku tersebut dimaafkan oleh keluarganya, sehingga eksekusi tidak jadi dilaksanakan.

''Namun, ketika perintah Tuhan tersebut (telah) datang, saya harus melaksanakannya,'' tutur Muhammad Saad Al-Beshi.

Dalam hal ini, Hukum Qisas akan dianggap selamanya gugur jika korban dan keluarganya ataupun walinya telah memaafkan sang pelaku. 

sumber : atjehcyber

Sunday 17 June 2012

Waspada, imunisasi dan vaksinasi adalah Strategi Amerika Serikat Untuk Melemahkan Bangsa Indonesia

Hal ini diungkapkan oleh Jerry D. Gray, mantan anggota militer Angkatan Udara AS, dia cukup konsisten untuk terus menelanjangi kejahatan AS. Jerry aktif menuangkan analisis terkait kejahatan AS, melalui seminar, diskusi ataupun tulisan-tulisan kritis. Berikut ini adalah beberapa yang diceritakannya


Agar bisa menguasai Indonesia dan bahkan dunia, AS berupaya untuk melemahkan Indonesia. Salah satunya adalah dengan merusak kesehatan bangsa Indonesia. Secara sistematis, upaya pelemahan itu dilakukan dengan cara yang halus dan kasar. Secara sistematis dengan bantuan promosi dan publikasi media, rakyat Indonesia dicokol dengan obat-obatan, vaksin, imunisasi dan makanan yang sebenarnya membahayakan kesehatan.

Bagi saya, program imunisasi dan vaksinasi adalah kejahatan luar biasa yang dilakukan WHO. Indonesia telah menjadi korban konspirasi AS dan WHO ini. Terungkap fakta bahwa negara Kuba menjadi negara paling sehat di dunia karena menolak program imunisasi WHO.


Berdasarkan fakta, 95 persen penduduk Jakarta dan sekitarnya telah mendapatkan vaksin cacar, tetapi faktanya, ribuan penduduk Jakarta terkena cacar. Sekitar 90 persen vaksin ataupun obat di apotik tidak menyembuhkan. Semuanya berorientasi bisnis dan bahkan merupakan bagian dari upaya population control.


Promosi anti biotik cukup gencar, padahal sekitar 85 persen pasien di rumah sakit tidak perlu antibiotik. Pada 2009, industri farmasi di AS berhasil menjual antibiotik lebih dari 1500 ton anti biotik, dengan total keuntungan di atas US$ 247 miliar.


Selain vaksin, dalam industri makanan ada kejahatan industri yang merusak kesehatan manusia. Zat-zat berbahaya seperti vetsin dan pemanis buatan aspartam, digunakan oleh produsen makanan dan minuman, dan bahkan obat-obatan

sumber : garudamiliter.blogspot 

Militer Iran Akan Segera Luncurkan Pesawat Tanpa Awak Baru Produksi Domestik

Direktur Manajer Organisasi Industri Penerbangan Departemen Pertahanan Iran, Manouchehr Manteqi, kembali menekankan kemampuan Iran dalam memproduksi pesawat tanpa awak (UAV), dan menegaskan bahwa pesawat tersebut dapat terbang mengelilingi angkasa negara ini.


Hal itu dikemukakan Ahad (10/6) oleh Manteqi di Tehran seraya mengatakan bahwa hingga akhir tahun ini kalender Persia (mulai 20 Maret) pesawat tersebut dapat diterbangkan ke berbagai titik manapun di Iran.
 
Dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah mengembangkan sejumlah varian dari pesawat tanpa awak Ababil produksi domestik, termasuk pesawat taktis Ababil-5 untuk misi pengintaian dan pengawasan jarak menengah, Ababil-T untuk misi serangan jarak pendek atau menengah, dan juga varian Ababil-B dan Ababil-S.
 
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Iran, Brigadir Jenderal Ahmad Vahidi, ketika berbicara kepada wartawan setelah pertemuan kabinet di ibukota pada tanggal 29 Januari lalu mengatakan bahwa Republik Islam akan segera meluncurkan sebuah pesawat pengintai laut baru produksi domestik.
 
Pesawat patroli maritim baru itu memiliki durasi penerbangan tinggi, dan dapat digunakan untuk mengawasi penuh seluruh wilayah maritim Iran melalui radar optik dan sistem kapal selam.
 
Dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah meraih terobosan besar di bidang pertahanan dan bahkan telah mencapai kemandirian dalam produksi perangkat keras militer penting dan sistem pertahanan.
 
Iran berulang kali meyakinkan negara-negara lain, khususnya negara tetangga di kawasan, bahwa kekuatan militernya bukan ancaman bagi negara-negara lain mengingat doktrin pertahanan Republik Islam semata-mata berdasarkan pada prinsip pencegahan

sumber : irib

Bocah 6 tahun ini dikontrak Barcelona Junior (the next Lional Messi)

Pencarian pemain berbakat dilakukan Barcelona dengan sungguh-sungguh. Seorang bocah umur enam tahun asal Brazil bahkan langsung dikontrak untuk mengamankan jasanya di masa depan.


Anak bernama Artur Miani itu dikontrak untuk bergabung dengan tim Catalan junior setelah tampil mengesankan dalam sebuah tes, Mei lalu.

Seperti cerita dongeng, Miani dipanggil untuk mengikuti sebuah tes setelah kakak perempuannya mendaftarkan bocah itu di situs resmi Barcelona. Usaha sang kakak ternyata tak sia-sia, bocah itu pun berhasil mengesankan para guru Akademi La Masia.

Dia kemudian menerima surat dari pihak Barca untuk bergabung dengan tim junior, September mendatang.

"Ini adalah sebuah kebanggan yang besar," ujar ayah Artur, Adilson Miani kepada Globoesporte.

"Dia kini bisa bertanding dengan anak-anak yang belum pernah dia temui.

"Dia bahkan kini mengalami jet lag dan perjalanan jauh. Saya sangat senang anak saya telah dikontrak oleh salah satu klub terbesar di dunia.

Saking senangnya, orang tua Artur bahkan telah menyiapkan semua perbekalan untuknya, karena pihak Barca sendiri belum tentu akan menjamin apapun soal pembiayaan.

"Mereka belum dikirim info apapun mengenai bantuan biaya, tapi kami sudah berpikir tentang bagaimana kita akan mengatasi ini.

"Dia hanya anak umur enam tahun, jadi dia tidak bisa pergi sendiri. Aku tidak bisa meninggalkan negara ini sekarang, jadi ibunya mungkin akan pergi dengan dia ke sana," ujarnya senang


sumber : atjehcyber

Thursday 14 June 2012

Tembok yang Dibangun Zionis Israel Panjangnya Melebihi Jarak Jakarta-Surabaya, Yakni 708 kilometer

Allah menjelaskan di surat Al-Hasyr ayat 14: 

“Mereka (Yahudi) tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung-kampung yang berbenteng atau di balik tembok. Permusuhan antara sesama mereka adalah sangat hebat. Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak mengerti.”


Bagaimana rasanya kalau tiba-tiba di depan rumah kita berdiri tembok setinggi 10 meter, sepanjang berkilo-kilometer. Tembok yang memisahkan rumah kita dengan rumah ayah-ibu kita, dengan tetangga kita, dengan pasar, dengan sekolah anak-anak, dengan rumah sakit.

Tembok yang memaksa ibu-ibu melahirkan berdarah-darah di pos-pos pemeriksaan tentara. Tembok yang memaksa para bapak berjam-jam diperiksa badannya saat menuju tempat kerja. Tembok yang membuat kita harus berjalan berkilo-kilometer hanya untuk membeli obat di apotik di balik tembok. Sebab memanjat tembok itu berarti menantang para sniper (penembak jitu).

Tanggal 9 Juni yang baru lalu, tembok itu berusia 10 tahun. Panjangnya 708 kilometer. Jarak Jakarta-Surabaya saja tak sampai segitu, hanya 664,7 kilometer. Alasan didirikannya tembok ini, untuk mengamankan “Israel” dari “teroris” Palestina.

Pada bulan Juli 2004, International Court of Justice di The Hague mengeluarkan keputusan bahwa tembok itu ilegal menurut hukum internasional. Tapi sampai hari ini tak satupun negara di dunia yang melakukan tindakan untuk menghancurkan, atau menghentikan pembangunannya.


Hukum manusia bisa dikadali oleh para penakut. Hukum Allah berjalan sebagaimana seharusnya. Tak perlu menunggu sampai datangnya Kiamat. Allah menetapkan, orang yang mendirikan tembok itu pertama kali, Ariel Sharon (Perdana Menteri “Israel” waktu itu), sudah enam tahun ini sakit parah dalam keadaan koma. Hidup tidak, matipun tidak. Enam tahun bagaikan mayat, tapi masih hidup.

Al-Haq, sebuah LSM hak-hak asasi manusia, meluncurkan kampanye “Ten Years Too Long” (10years2long) untuk mengingatkan dunia tentang penderitaan rakyat Palestina akibat tembok ini. Sebuah film dokumenter pendek merangkum berbagai informasi tentang tembok ini. Kami sediakan link-nya di bawah ini:


sumber : http://sahabatalaqsha.com

militer Iran akan Memproduksi Kapal Selam Bertenaga Nuklir

Wakil Panglima Angkatan Laut Iran meyatakan Republik Islam telah mengambil langkah-langkah awal untuk memproduksi kapal selama domestik pertama bertenaga nuklir.


Dalam wawancara dengan Fars News Selasa (12/6), Laksamana Abbas Zamini menyinggung rencana Angkatan Laut Iran untuk memproduksi kapal selam super-berat berbahan bakar nuklir dan mengatakan, "Mengingat kami memiliki teknologi nuklir damai, oleh karena itu kami juga dapat mencantumkan produksi sistem propulsi untuk kapal selam nuklir dalam agenda kami."
 
Zamini menyatakan optimisme bahwa Angkatan Laut Iran akan menggunakan kapal selam bertenaga nuklir itu dalam waktu dekat dan menambahkan, "Tentu setiap negara memiliki hak untuk menggunakan teknologi nuklir damai dalam sistem propulsi kapal."
 
Iran berulang kali menekankan bahwa sebagai penandatangan Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT) dan anggota Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Republik Islam berhak mengembangkan dan menikmati teknologi nuklir untuk tujuan damai.
 
Pejabat militer Iran ini menegaskan pula bahwa produksi kapal selam berbobot 18.750 ton bertenaga nuklir itu membutuhkan 12 juta jam kerja dan satu juta keping perlengkapan.
 
Zamini menegaskan kembali tekad Angkatan Laut Iran untuk meningkatkan kehadirannya di perairan internasional dan mengatakan bahwa sistem propulsi nuklir akan membantu Iran dalam mencapai tujuan itu.
 
Dalam beberapa tahun terakhir, Iran mencapai prestasi besar di bidang pertahanan dan bahkan telah mandiri dalam memproduksi perangkat keras militer penting dan sistem pertahanan.
 
Meski demikian, Iran berulang kali meyakinkan negara-negara lain khususnya negara jiran bahwa kekuatan militernya bukan ancaman bagi pihak lain, mengingat doktrin pertahanan Republik Islam didasarkan pada prinsip pencegahan.
 
Sementara itu, Angkatan Laut Iran juga telah melipatgandakan kehadiran armada lautnya di perairan internasional sejak tahun lalu, dengan mengerahkan kapal ke Samudera Hindia dan dua kapal melintasi Terusan Suez menuju Mediterania untuk pertama kalinya pada Februari 2011

sumber : irib

Ini dia siksaan Ariel Sharon di dunia ini, sebelum siksa di neraka kelak,


SEORANG pria tua bersandar lemah di atas tempat tidur, di dalam sebuah kamar yang temaram. Matanya yang menua memandang ke depan dari celah kelopak yang sempit. Saat pria berpiyama biru muda itu bernapas dengan lemah, perut dan dadanya yang berselimut kain warna putih tampak naik-turun dengan perlahan.

Di punggung telapak tangan kanannya tertancap jarum dan selang, yang mengalirkan cairan dari botol infus di sisi kanan ranjangnya. Hanya dua atau tiga orang saja yang diizinkan masuk untuk merawat laki-laki tua itu dalam sekali waktu.

Cobalah pegang tangannya, belai rambutnya yang memutih dan sapalah dia dengan bahasa orang Arab yang sangat dibencinya, Kaifa haluk yaa Sharon?” Apa kabarmu Sharon?

Dia pasti tidak akan menjawab. Sebab, itu hanyalah sebuah patung lilin dalam ukuran sebenarnya sebagai representasi dari Ariel Sharon, mantan Perdana Menteri Israel ke-11.

Seni instalasi karya Noam Braslavsky tersebut pertama kali ditampilkan di Galeri Seni Kishon di Tel Aviv.

“Sebagai seorang seniman, adalah hak saya untuk memilih tokoh ini dan membawanya kembali menjadi kepala berita utama (di media massa),” kata Braslavsky, perupa Israel yang bermukim di Jerman.

Memang tidak banyak yang diketahui tentang Ariel Sharon, setelah diserang stroke pada 4 Januari 2006 yang menyebabkan koma hingga saat ini.

Pada malam hari Sharon terkena stroke, seorang kru televisi Israel berhasil menangkap gambarnya yang sedang berada di belakang sebuah mobil ambulan, terbaring setengah duduk dalam keadaan sadar. Itulah gambar terakhir dari Sharon yang dimiliki media. Sebab setelah itu, keluarga Sharon sengaja menutup pintu rapat-rapat, atas informasi kondisi salah satu tokoh kontroversial dalam sejarah Zionis Israel itu.
 
 
Sementara Sharon palsu didatangi banyak pengunjung di Kishon Gallery, Sharon asli terbujur kaku tidak sadarkan diri beberapa kilometer jauhnya, di Chaim Sheba Medical Center, Tel Hashomer.

Dua hari setelah Sharon, yang akrab dipanggil Arik, terkena stroke berat sehingga otaknya dibanjiri darah, berbagai media internasional mengabarkan bahwa ia sudah mati, "ya" Mati.

Hal itu wajar saja, karena setelah dinyatakan stabil pada 5 Januari 2006 oleh tim dokter di Rumah Sakit Haddasah, keesokan harinya Sharon dimasukkan lagi ke ruang operasi. Bahkan wakilnya, Ehud Olmert, telah ditunjuk sebagai pejabat sementara perdana menteri menggantikan tugas yang diemban Sharon.

Pada hari keenam, dokter berupaya membangunkannya dari keadaan tidak sadar, dengan cara mengurangi dosis obat anastesi. Ia pun kemudian bisa bernapas sendiri dengan bantuan respirator dan sedikit memberikan respon terhadap stimulus rasa sakit di lengan dan kakinya.

Tetapi, Sharon yang sudah berpindah rumah sakit tidak juga bangun, meskipun keluarga sudah memperdengarkan alunan musik klasik karya komposer Mozart kesukaannya –seperti yang disarankan oleh dokter. Ia tidak pernah membuka matanya, meskipun hasil tes CT scan menunjukkan otaknya tidak lagi mengeluarkan darah.

Hari berganti pekan, pekan berganti bulan. Sharon tidak lagi dikabarkan menderita pendarahan pada otaknya. Hanya saja, berbagai infeksi menyerang organ-organ tubuhnya yang lain secara bergantian.

Dari otak, infeksi pindah ke paru-paru, ke ginjal, ke dalam darah, begitu seterusnya. Jantungnya yang diketahui bocor sejak sebelum koma, ikut memperburuk keadaan.

Bulan September 2008, dalam wawancara yang termasuk langka, profesor Zeev Rothstein yang merawat Sharon menceritakan keadaan pasiennya kepada Radio Angkatan Bersenjata Israel.

“Dia bisa menggerakkan matanya, atau satu jari atau beberapa jari… Dia dapat beraksi terhadap rasa sakit, terhadap suara anggota keluarga yang didengarnya. Reaksi-reaksi ini menunjukkan ia tidak sepenuhnya tidak sadar,“ jelas Rothstein.

 
 
“Seorang pasien yang terbaring di ranjang rumah sakit begitu lama, tidak akan pernah terlihat sama seperti saat ia sadar dan bisa berlari. Jadi, ia terlihat sangat berbeda,” kata Rochstein lagi.

Sejak itu, tim dokter yang merawatnya hanya menyampaikan dua kabar tentang Sharon. Yaitu, kondisinya memburuk karena ada gangguan pada organnya atau stabil, tapi tetap dalam keadaan koma.

sumber : atjehcyber


Wednesday 13 June 2012

Lowongan PERUSAHAAN UMUM (PERUM) JASA TIRTA I (Malang) untuk SMK

PERUSAHAAN UMUM (PERUM) JASA TIRTA I
JL. SURABAYA 2A PO BOX 39 MALANG 65115, TELP (0341) 551971 FAX (0341) 551976


Memberikan kesempatan kepada lulusan terbaik untuk mengisi lowongan pada bidang pekerjaan sebagai berikut :
Jenjang Pendidikan – Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK )
  1. SMK Elektronika 004 Laki -laki
  2. SMK Kimia 005 Laki -laki / Perempuan
  3. SMK Mesin 002 Laki -laki
  4. SMK Listrik 003 Laki -laki
  5. Kode Lamaran Jenis Kelamin
  6. SMK Sipil 001 Laki -laki

Syarat & Ketentuan pelamar tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
1. Usia pada waktu mengajukan lamaran maksimal 30 tahun.
2. Nilai STTB minimal 6,0 dan sanggup bekerja dilapangan.
3. Belum Menikah

  • Formulir lamaran , dapat di download di www.jasatirta1.co.id .
  • Formulir (tetap dikirimkan dalam bentuk excel), sedangkan semua berkas persyaratan lamaran harus di buat dalam bentuk “image jpg” dan di kompres dalam bentuk ‘rar’, kemudian di kirim ke alamat email :
  • sdm@jasatirta1.co.id dengan diisi sesuai kode lamaran.
  • Pendaftaran melalui email dibuka mulai tanggal 10 Juni 2012 dan ditutup pada tanggal 20 Juni 2012.
  • Pengumuman Keputusan Hasil Seleksi Administrasi akan diumumkan pada tanggal 2 Juli 2012 subyek email melalui website : www.jasatirta1.co.id
Berkas persyaratan lamaran yang harus di email terlebih dahulu meliputi :
1. Formulir Lamaran yang telah diisi lengkap
2. Daftar Riwayat Hidup / Curiculum Vitae
3. Pas Foto terbaru Ukuran 4 X 6 ( 2 lembar )
4. Foto copy :

  • SMK : Ijasah / STTB ( Bolak-balik-legalisir) & Transkrip Akhir Tahun Pendidikan
  • Surat Keterangan Lahir
  • Kartu Penduduk yang masih berlaku
  • Surat Keterangan Berkelakuan Baik/ SKCK yang masih berlaku
  • Surat keterangan kerja dari perusahaan tempat bekerja sebelumnya
  • Sertifikat kemampuan mengoperasikan komputer (bila ada)
Bagi yang lulus seleksi administrasi, Surat Lamaran berikut berkas persyaratan lamaran ( yang pernah di email ) dimasukkan ke dalam amplop tertutup, ditujukan kepada :
Kepala Biro Pengembangan SDM , Perlengkapan & Rumah Tangga
Perusahaan Umum Jasa Tirta I

Jl. Surabaya 2A

Malang 65115

(dibawa pada saat tes tahap awal dilaksanakan)

Download file :
  1. Iklan Lowongan : Klik Disini
  2. Form : Klik Disini
Lowongan Kerja Perum jasa tirta 1 ditutup 20 Juni 2012


sumber : f1d3ly4